Wednesday, February 13, 2013

Mengenal Budaya Dan Teknologi Part 2


Banyak orang yang mengira bahwa bermain game adalah sesuatu yang membuang waktu, tenaga dan pikiran. Padahal hobi bermain game bisa mendatangkan sesuatu yang lain dan baru dalam kehidupan kita. Sebagai contoh, dengan bermain game kita bisa berimajinasi terhadap sesuatu yang kita mainkan. Jika bermain game tentang perang dunia ke II, maka kita seolah - olah menjadi seorang prajurit yang ditugaskan dalam misi khusus yang diperitahkan oleh negara. Jika game perang itu berbentuk stategi maka kita seolah - olah menjadi Jenderal yang mengatur pasukan agar bisa memenangi pertempuran meskipun pasukan yang kita miliki kalah banyak. (http://ekitisna.wordpress.com).

     
Seiring dengan kemajuan globalisasi, nuansa kompetitif makin kental dalam keseharian manusia. Seiring dengan itu, kecenderungan kegiatan didominasi oleh kegiatan-kegiatan yang lebih banyak menkonsumsi stamina otak. Hal itu berbeda dengan kecenderungan kehidupan manusia zaman dahulu (misalnya zaman prasejarah) yang masih di dominasi oleh kegiatan yang didominasi kinerja otot. Terkurasnya stamina otak yang dirasakan sebagian besar manusia zaman modern, tentu saja tidak cukup dipulihkan dengan istirahat fisik saja. Karena itu kebutuhan entertainment sangatlah vital saat ini. Dulunya game merupakan salah satu aspek entertainment yang minor, hanya sebagai selingan atau hiburan saja. Dan dianggap tidak menghasilkan sesuatu. Jika dipandang dari segi konsumen game merupakan salah satu hal yang bisa jadi amat menarik, sampai-sampai bisa membuat seseorang “kecanduan”. Namun tidak melulu hal negative yang disuguhkan oleh gaming entertainment. Salah satu elemen mayor dunia entertainment modern ini menyuguhkan sejumlah hal positif yang bahkan sulit dicari di area entertainment lain.

No comments:

Post a Comment